PERAN MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH DALAM PENINGKATAN MUTU PROFESIONALISME GURU (STUDI KASUS DI SMK SUNAN KALIJAGA MANGUNAN SAMPUNG PONOROGO)
DOI:
https://doi.org/10.18592/moe.v8i1.6258Keywords:
Manajerial, Kepala Sekolah, Profesionalisme GuruAbstract
Kepala sekolah merupakan seorang pemimpin yang mempunyai arti mendalam sebagai seorang manajer. Fungsi utama kepala sekolah ialah manajerial meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Fungsi manajerial ini mendukung semua elemen dalam lembaga, salah satunya bagi tenaga pendidik. Tenaga pendidik merupakan pihak yang langsung menjalankan proses pendidikan, sehingga peran Manajerial kepala sekolah dalam meningkatkan profesionalisme tenaga pendidik sangat diperlukan dalam sebuah lembaga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kepala sekolah menyusun, melaksanakan dan mengevaluasi program peningkatan mutu profesionalisme guru di SMK Sunan Kalijaga Mangunan Sampung Ponorogo. Metode yang digunakan adalah penelitian yang bersifat kualitatif, data diperoleh dari wawancara, observasi dan dokumentasi. Apabila dilihat dari segi tempat, maka penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan (field research) yang berusaha meneliti atau melakukan studi observasi. Hasil dari penelitian ini untuk membantu Kepala sekolah menyusun perencanaan yang strategis bersama dengan guru, Kepala Tata Usaha, Komite, perwakilan wali murid dan narasumber pendidikan.References
Ana Ratna Wulan, Pengertian Dan Esensi Konsep Evaluasi, Asesmen, Tes, Dan Pengukuran. FPMIPA Universitass Pendidikan Indonesia, Jurnal Assasement, UPI, 2016. 6
Agustinus Hermino, Kepemimpinan Pendidikan Di Era Gobalisasi. (Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2014), 127-128.
Buchori, Mochtar. Ilmu Pendidikan & Praktik Pendidikan dalam Renungan. (Jakarta: IKIP Muhammadiyah Jakarta Pers, 1994), 19.
Burhanuddin Afid, Analisis Swot Dalam Pendidikan. Diunggah pada tanggal 05 Februari 2014. Diakses Pada Tanggal 16 Oktober 2021.
Euis Karwati, Donni Juni Priansa. Kinerja Dan Profesionalisme Kepala Sekolah Membangun Sekolah Yang Bermutu. (Bandung: Alfabeta, 2013), 119-120.
Erni Trisnawati dan Kurniawan Sule, Pengantar Manajamen.(Surabaya: Digilib UINSBY), 2005, 20.
Husaini Usman, Manajemen (Teori, Praktek, dan Riset Pendidikan. (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2014), 5
Jurnal, Panduan Perencanaan Monitoring Dan Evaluasi. Jurnal wordpress, September 2011.
Marzuki, UNY. Analisis Data dalam Penelitian Kualitatif, 2019, 9-10.
Mulyasa, Menjadi Kepala Sekolah Yang Profesional. (Bandung: PT Remaja Rosda Karya, 2004), 98-99.
Muhammad Juliantoro, Peran Kepala Meningkatkan Mutu Pendidikan. Jurnal AlHikmah Vol 5 No.2 (Oktober 2017),
Malik, Abdul. Perencanaan Pembelajaran.(Bandung: Remaja Rosdakarya, 2005), 24.
Nata, Abuddin. Manajemen Pendidikan Mengatasi Kelemahan Pendidikan Islam Di Indonesia. (Jakarta: Prenadamedia Group, 2018), 162-163.
Peraturan Menteri Nomor 13 Tahun 2007, tentang standar Kepala Sekolah/Madrasah. 19.
Shidiq Umar, Ulum Moh.Miftachul. Metode Penelitian Kualitatif Di Bidang Pendidikan (Ponorogo: CV Nata Karya, ),2014, 2.
Suriagiri, S. (2021). KEPEMIMPINAN OTORITER DALAM MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM. Management of Education: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 7(2), 62-80.
Riinawati, R. (2021). HUBUNGAN KONSENTRASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SDN KARANG MEKAR 4 BANJARMASIN. Berajah Journal, 1(2), 72-75.
Ulfatin Nurul dan Triwiyanto Teguh. Manajemen Sumberdaya Manusia Bidang Pendidikan.(Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2016), 140.
