PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS POTENSI LOKAL PEMBUATAN MINYAK NILAM (Pogostemon cablin Benth) DI KABUPATEN ACEH TAMIANG

Authors

  • Atiqah Zahra Ritonga Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Syarifah Widya Ulfa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Lailatun Nur Kamalia Siregar Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.18592/moe.v9i2.10038

Keywords:

Local potential, biology learning module, Borg and Gall model R&D, Biodiversity

Abstract

The development of biology learning modules based on local potential, especially the manufacture of patchouli oil (Pogostemon cablin Benth.) is certainly an interesting matter, at this stage the research was carried out in Aceh Tamiang with biodiversity material for class X SMA/MA. The study was carried out at SMAN 2 Patra Nusa, Manyak Payed, Aceh Tamiang from July 2021 to January 2022. This study uses the Borg & Gall model of research and development (R&D). The study tool consisted of a questionnaire sheet for material specialists, media professionals, educators, and students as well as a practicality test questionnaire. The study's test participants were students in class X-3 at SMAN 2 Patra Nusa, Manyak Payed, Aceh Tamiang. After the tryout was conducted on 30 students to ascertain their response to the module evaluation, a practicality test was also carried out to determine the practicality of the module for 10 students using a practicality test questionnaire instrument sheet. Based on the conclusions of the material expert validation, a percentage of 51.6% was attained with a respectable category. 90% of the validation results from media experts were extremely respectable. With a percentage of 94.7%, the teacher's response to the module yielded quite positive results. The module's results from student replies had a very respectable category percentage of 89.9%. The module's practicality test scores fell into the very practical category with a rating of 87.5%. Thus, both teachers and students can benefit from using the local potential based biology learning module on biodiversity content.

References

Abdullah Sani, Ridwan. (2014). Inovasi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

acehtamiangkab.go.id

Amrul A., Farida, dkk. (2019). Pengembangan Modul Fisika STEM Terintegrasi Kearifan Lokal “Beduk” Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMP. Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika. 7(1).

bappeda.acehtamiangkab.go.id

Borg and Gall. (1983). Educational Research, An Introduction. New York and London: Logman Inc.

Daryanto. Menyusun Modul Bahan Ajar Untuk Persiapan Guru dalam Mengajar.

Depdiknas. 2008. Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Depdiknas Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan SMA.

Destiara, Meyninda. 2020. Analisis Kepraktisan Pengembangan Bahan Ajar Biologi Berbasis Islam-Sains Berbantuan Media Augmented Reality. Poreceeding Antasari International Conference.

Dewi, Komala. (2019). Skripsi: Pengembangan Modul Biologi Berbasis Kearifan Lokal Lampung Barat Pada Mata Pelajaran Biologi Kelas X Ditingkat SMA/MA. Lampung: UIN Raden Intan.

Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur. (2013). Budidaya Tanaman Nilam.

Fithriyah, I., & Abdur, R. A. 2013. Pengembangan Media Pembelajaran Buku Saku Materi Luas Permukaan Bangun Ruang untuk Jenjang SMP. Jurnal Online Tugas Akhir (Skripsi). Malang: Universitas Negeri Malang.

Hariyani, Eko Widaryanto dan Nunuk Herlina. 2015. Pengaruh Umur Panen Terhadap Rendemen Dan Kualitas Minyak Atsiri Tanaman Nilam (Pogostemon cablin Benth). Jurnal Produksi Tanaman. 3(3), 205.

Haryanto, Rudy. (2018). Analisis Pemanfaatan Modul Berbasis Potensi Lokal Sebagai Alternatif Bahan Ajar Pendidikan Lingkungan. Jurnal Pembelajaran Biologi. 1(2), 62-68.

Irman, Selmawati dan Waskito. (2020). Validasi Modul Berbasis Project Based Learning Pada Mata Pelajaran Simulasi dan Komunikasi Digital. Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran. 4(2), 262

Ismiati, I. (2020). Pembelajaran Biologi SMA Abad Ke-21 Berbasis Potensi Lokal: Review Potensi Di Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara. Jurnal Penelitian dan Pengkajian Ilmu Pendidikan: e-Saintika. 4(2), 234-247.

Jalinus, Nizwardi dan Ambiyar. (2016). Media dan Sumber Pembelajaran. 2016. Jakarta: Kencana.

Jayanti, Herawati Susilo, dan Endang Suarsini. (2017). Analisis Kebutuhan Bentuk Sumber Belajar dan Media Pembelajaran Biologi Berbasis Potensi Lokal untuk Kelas X SMA di Provinsi Lampung. Vol. 2.

Lestariningsih, Novi dan Siti Partini Suardiman. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Tematik-Integratif Berbasis Potensi Lokal Untuk Meningkatkan Karakter Peduli dan Tanggung Jawab. Jurnal Pendidikan Karakter. 7(1).

Made Wena, Made. (2012). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Miko Pratama, dkk. (2018). Pengembangan E-Modul Biologi Berbasis Potensi Daerah Kerinci Pada Materi Plantae dan Animalia. Jurnal Edu-Sains. 7(2): 2.

M. Hasan, Ani dkk. (2017). Strategi Belajar Mengajar Biologi. Gorontalo: UNG Press.

Munawar, Syella., Heryanti, Erna & Mieke M. (2019). Hubungan Pengetahuan Lingkungan Hidup Dengan Kesadaran Lingkungan Pada Siswa Sekolah Adiwiyata. LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA. 1 (9), 23-25.

Muri Yusuf, A. 2015. Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Prenadamedia Grup.

Pasha Kahar, Adi dan Raudhatul Fadhillah. (2019). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Biologi SMA Berbasis Potensi Lokal Literasi Lingkungan Dan Sikap Konservasi. Jurnal Pedagogi Hayati. 2(2), 21-32.

Pratama, M., Johari, Asni, & Marzal, J. (2018). Pengembangan E-Modul Biologi Berbasis Potensi Daerah Kerinci Pada Materi Plantae Dan Animalia. Edu Sains. 7(2), 1-10.

Prastowo, Andi. (2011). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: DIVA Press.

Prastowo, Andi. (2014). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Tinjauan Teoritis dan Praktik. Jakarta: Prenada Media Group.

Rukmana, Rahmat. (2004). Prospek Agribisnis dan Teknik Budidaya Nilam. Yogyakarta: Kanisius.

Santoso, H. B. (1997). Bertanam Nilam, Bahan Industri Wewangian. Yogyakarta: Kanisius.

Sudarmin. 2014. Pendidikan Karakter, Etnosains dan Kearifan Lokal (Konsep dan Penerapannya dalam Penelitian dan Pembelajaran Sains). Semarang: FMIPA Universitas Negeri Semarang.

Suharsimi Arikunto, Suharsimi. (2010). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Syaodih Sukmadinata, Nana. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Syarif Sumantri, Muhammad. (2015). Strategi Pembelajaran Teori dan Praktik ditingkat Pendidikan Dasar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Tresnawati, Nailah. (2018). Pembelajaran Sains Berbasis Kearifan Lokal Dalam Upaya Peningkatan Konservasi Lingkungan Pada Mahasiswa PGSD di Batik Tulis Ciwaringin Cirebon. Jurnal Pendidikan MI. 5(1).

Veronica, A. K. (2008). Pengetahuan, Sikap dan Kepedulian Mahasiswa Pascasarjana Ilmu Lingkungan Terhadap Lingkungan Hidup Kota Jakarta. Jurnal EKOTON. 8(2).

Wayan Cong Sujana, I. (2019). Fungsi dan Tujuan Pendidikan Indonesia. ADI WIDYA: Jurnal Pendidikan Dasar. 4(1).

Wiyanto, A. (2012). Panduan Karya Tulis Guru. Galangpress Publisher.

Wulan Adharini, Dwi. (2009). Budidaya dan Penyulingan Tanaman Nilam Aceh (Pogostemon cablin Benth) di Deny Nursery And Gardening. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Yuberti. (2014). Teori Pembelajaran dan Pengembangan Bahan Ajar dalam Pendidikan. Bandar Lampung: Anugerah Utama Raharja.

Downloads

Published

2023-07-02

Issue

Section

Articles