Dakwah dan Media (Studi Pengelolaan Media Dakwah Berbasis Masjid di Kawasan Wisata Halal Mandalika Lombok Tengah)
DOI:
https://doi.org/10.18592/alhadharah.v22i2.9207Keywords:
da’wa , media , halal tourismAbstract
This research focuses on two aspects, namely; regarding the management of mosque-based da'wah media, and the contribution of mosque-based da'wah media. Field research as a research method, using observation, interview and documentation techniques to obtain relevant data. Creswell spiral analysis model is used to analyze the data obtained. The results show that; Tolerance-based media management, a management system that is carried out and pursued as a form of contextualization of da'wah locations; Management based on a cooperative system , this management is carried out because we remember that humans are both personal and social creatures, and even though they are equipped with the mind to meet their own needs, humans cannot live alone without the help of other humans. In another sense, the existence of cooperation will make it easier for administrators or managers to plan and implement programs or activities that will be carried out in accordance with the needs of the local community and tourists who come to visit; Position based management, This position-based management is based on the understanding that to get maximum results in the process of preaching is to have a strong spirit of jihad for the designated corner of preaching. Meanwhile, for the contribution of mosque-based da'wah media, in this research three aspects of contribution were found, namely; contribute to spiritual, material and social aspects.References
A. Fikri Amiruddin Ihsan, et. a. 2021. “Gus Dur`s Multicultural Da`wah and Its Relevance to Modern Society.” El Harakah 23(1).
A. Ilyas Ismail. 2018. The True Da’wa (Menggagas Paradigma Baru Dakwah Era Milenial). Jakarta: Prenadamedia Group.
Abdulah, et. al. 2018. “Konstruksi Dakwah Dalam Karya Fotografi.” Tabligh: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam 3(3).
Achmad Faidi. 2021. “Significance of Legal Culture Enforcement on Tolerance among Madurese Society through Inclusive Curriculum at IAIN Madura Achmad Faidi Achmad Fauzi.” Al-Ihkam: Jurnal Hukum Dan Pranata Sosial 16(1).
Ahmad Munawar Ismail. 2018. “Methods of Da ’ Wah and Social Networks in Dealing with Liberalism and Extremism.” ISLAMIYYAT 40(2).
Ahmad Yani. 2016. Melayani Jamaah Masjid. Jakarta Selatan: Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Dakwah LPPD Khairu Ummah.
Amjad Trifita. 2023. “Komodifikasi Agama Halal Tourism Dalam Perspektif Dakwah.” Journal of Islamic Communication Studies (JICoS) 1(1).
Ari Saputra. 2017. “Eksistensi Masjid Dalam Dialektika Pusat Pengembangan Masyarakat Dan Kawasan Niaga: Studi Di Masjid Muttaqien Yogyakarta.” The Indonesian Jounal Of Public Administration 3(1).
Arifin Zain, et. al. 2021. “Pesan-Pesan Dakwah Dalam Adat Melengkan Pada Upacara Pernikahan Suku Gayo Kabupaten Aceh Tengah.” Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah 20(2).
Casram. 2016. “Membangun Sikap Toleransi Beragama Dalam Masyarakat Plural.” Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya 1(2).
Dalmeri. 2014. “Revitalisasi Fungsi Masjid Sebagai Pusat Ekonomi Dan Dakwah Multicultural.” Walisogo 22(2).
Dhovi Rizal Fachrudin. 2021. “Konstruksi Makna Pesan Dakwah Pada Program Pendidikan Dan Pelatihan Virtual Santri Siap Guna (SSG) Angkatan 40 Pondok Pesantren X Bandung Di Masa Pandemi Covid-19 Pendidikan Dan Pelatihan Santri Siap Guna Pondok Pesantren X Bandung Yang Menekankan.” Journal Riset Komunikasi Penyiaran Islam 1(2).
Fitria Wulandari, et. a.l 2020. “Kontruksi Pesan Dakwah Dalam Karya.” Tabligh: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam 5(September).
John W. Creswell. 1998. John. W. Creswell, Quality Inquiry and Research Desighn. London: Sage Publications.
John W. Creswell. 2016. Research Design, Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, Dan Campuran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Julian Millie, et. al. 2023. “The Discipline of Dakwah in Indonesia ’ s State Education System The Discipline of Dakwah in Indonesia ’ s State Education System.” JSTOR 179(1).
Kadri. 2020. “Manajemen Dakwah Ramah Pariwisata Berbasis Masjid Di Gili Trawangan, Lombok.” Manajemen Dakwah Ramah Pariwisata Berbasis Masjid 18(1).
Khotimah. 2013. “Toleransi Beragama.” Jurnal Ushuluddin xx(2).
M. Hidayatullah. 2020. “Begini Sejarahnya Lombok Dijuluki Pulau Seribu Masjid 2018.” Beritanasional.
M. Jusuf Kalla. 2017. “Ketetapan Hasil Muktamar VII Dewan Masjid Indonesia Tahun 2017.”
Masduki, et. al. 2022. “The ‘Teras Dakwah’ (Dakwah Terrace) Movement Program: The Philosophy and Dakwah Activism Charity-Based in Yogyakarta.” Jurnal Ilmiah Peuradeun 10(1).
Musyarrofah, Umi. 2023. “Religious Moderation in the Discourse of Nahdlatul Ulama ’ s Dakwah in the Era of Industry 4.0.” Millah: Journal of Religious Studies 22(2).
Nasruddin Nasrullah, et. al. 2023. “Da`wah Cultural Through The Tolak Bala Ritual in Kuin Besar Village.” Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah 22(1).
Sadiah, Dewi. 2020. “Wisata Halal Sebagai Media Dakwah Berbasis Pendidikan Nilai.” Jurnal Aktualisasi Nuansa Ilmu Dakwah 20(2).
Saiful, Bambang. 2023. “The Dakwah Communication Model of the Post-Persecution Muslim Minority: The Case of the Restoration of the Indonesian Ahmadiyya Congregation (JAI).” Academic Journal of Interdisciplinary Stuides 12(3).
Samsul Munir Amin. 2008. Rekonstruksi Pemikiran Dakwah Islamiyah.
Schuster, Simon and. 1989. Webster’s New World Dictionary of American English. Victoria: Neufeldt.
Syarif Yahya. 2018. Fiqih Toleransi. Yogyakarta: Aswaja Presindo.
Winengan. 2018. Seni Mengelola Dakwah. Mataram: Pusat Penelitian dan Publikasi Ilmiah (LP2M) Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram.
Winengan. 2019. Politisasi Kebijakan Pengembangan Kawasan Pariwisata: Relasi Kekuasaan Aktor Politik Lokal. Ponorogo: Sanabil.
Wirawan, Agung. 2021. “Pesan Dakwah Dalam Kebijakan Pariwisata Halal Pada Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat.” Komunike 13(2).
Zulfikar, et. a. 2021. “Media Dakwah Masjid (Studi Kasus : Masjid As Sofia Bogor).” Rayah Al-Islam 5(02).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Muhammad Ali Bagas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan karyanya di jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International Public License (CC BY-NC 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara daring (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan Lihat The Effect of Open Access).
----------
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
a. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International Public License (CC BY-NC 4.0) that allows reusers to distribute, remix, adapt, and build upon the material in any medium or format for noncommercial purposes only, and only so long as attribution is given to the creator.
b. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
c. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).