Pelatihan Kultur Jaringan Varietas Nanas Lokal Kalimantan Selatan pada Wirausahawan Muda Pedesaan

Authors

  • Hikma Ellya Universitas Lambung Mangkurat
  • Rila Rahma Apriani Universitas Lambung Mangkurat
  • Novianti Adi Rohmanna Universitas Lambung Mangkurat

DOI:

https://doi.org/10.18592/jalujur.v3i1.12430

Keywords:

ketahanan pangan, peningkatan keterampilan, petani milenial

Abstract

Wirausahawan pedesaan di Kalimantan Selatan yang mayoritas dalam bidang pertanian sangat berperan dalam mendukung ketahanan pangan. Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan khusus bagi mereka diperlukan untuk mengoptimalkan hasil pertanian. Salah satu varietas lokal unggul daerah yaitu nanas tamban, yang selama ini terkendala dalam pengedaan bibit karena hanya bergantung pada bahan tanam berupa mahkota dan batang tanaman dan dengan keberhasilan tumbuh yang rendah. Pelatihan kultur jaringan tanaman ini menjadi solusi dalam permasalahan tersebut. Pelatihan ini dilaksanakan di SMK-PP N Banjarbaru, Kalimantan Selatan, dan diikuti oleh 25 wirausahawan tani dari Kabupaten Banjar, Tanah Laut, dan Tanah Bumbu. FGD dilakukan pada wirausahawan tani untuk memberikan gambaran awal tentang teknik kultur jaringan serta manfaatnya dibandingkan teknik perbanyakan tanaman lain. Pelatihan dan pendampingan dilakukan selama satu bulan hingga tanaman menghasilkan kalus. Evaluasi dilakukan dengan memberikan kuisioner kepuasan, hasilnya peserta puas dan tertarik untuk melanjutkan kultur jaringan menjadi usaha baru karena keunggulan teknik yang dapat menghasilkan anakan yang baru dalam jumlah besar dengan sifat sama dengan tanaman induk dan dalam waktu singkat. Sebanyak 83% peserta pelatihan sangat setuju bahwa mereka antusias untuk melanjutkan teknik kultur jaringan tanaman dalam usaha bisnis maupun budidaya yang sudah mereka jalankan. Tingkat kepuasan peserta mencapai 67% sangat puas, dan 33% puas.

References

Apriliyania, R. & Wahidah B.F. (2021). Perbanyakan anggrek Dendrobium sp. secara in vitro: Faktor-faktor keberhasilannya. Filogeni 1 (2), 33-46.

Cahyono, E.H. & Ningsih, R. (2023). Pengembangan Metode Teknik Sterilisasi Eksplan Guna Meningkatkan Keberhasilan Kultur Jaringan Tanaman Stevia (Stevia rebaudiana Bertoni). Jurnal Pengembangan Potensi Laboratorium. 2 (2), 60-67.

Dwiyani, R. (2015). Kultur Jaringan Tanaman. Penerbit Pelawa Sari: Bali.

Gonzáles, R.G., Quiroz, K., Carrasco, B., & Caligari, C. 2010. Plant Tissue Culture: Current Status, Opportunities and Challenges. Cien. Inv. Agr., 37(3), 5-30.

Isnaini, Y., Handayani, I., Novitasari, Y., Febrianto, Y., Erwansyah, D., Rukmanto, H., ... & Aprilianti, P. (2021). Aklimatisasi dan Diseminasi Bibit Kantong Semar (Nepenthes spp.) Hasil Kultur Jaringan di Kebun Raya Bogor. Warta Kebun Raya, 19(2), 14-23.

Jayusman. (2021). Biotechnologi propagasi vegetatif tanaman hutan: keuntungan dan risiko. Isu-Isu Strategis Sains, Lingkungan, dan Inovasi Pebelajarannya. 248-257.

Nurcahyani, E., Agustrina, R., Suroso, E., & Andari, G. (2016). Analysis of Peroxidase Enzyme and Total Phenol from Ground Orchid (Spathoglottis plicata BI) as Result of the In Vitro Fusaric Acid Selection Toward to Fusarium oxysporum. International Journal of Applied Agricultural Science, 2(6), 79-82.

Nurcahyani, E., Sumardi, I., Hadisutrisno, B., & Suharyanto, E. (2012). Penekanan Penyakit Busuk Batang Vanili (Fusarium oxysporum f.sp. vanillae) melalui Seleksi Asam Fusarat secara In Vitro. Jurnal Hama dan Penyakit Tumbuhan Tropika, 12(1), 12-22.

Reddy J. (2019). Nutrient media used for micropropagation of orchids: a research review. World Journal of Pharmaceutical Research 5(9), 1719-1732.

Shofiyani, A. & Damajanti, N. (2015). Pengembangan metode sterilisasi pada berbagai eksplan guna meningkatkan keberhasilan kultur kalus kencur (Kaemferia galangal L). Agritech 17(1), 55-64.

Sholichatun, Pitoyo, A., Etikawati, N., Herawati, E., & Ardo, T. (2020). Penerapan teknologi kultur jaringan bagi petani anggrek di Desa Berjo, Karanganyar. Prosiding PKM-CSR, 3, 217-223.

Tantasawat PA, Khairum A, Arsakit K, Poolsawat O, Pornbungkerd P, & Kativat C. (2015). Effects of different culture media on growth and proliferation of Dendrodium Earsakul protocorm-like bodies. Hort. Technology 25(5), 681-686.

Wattimena, G.A., Gunawan, L.W., Mattjik, N.A., Syamsudin, E., Wiendi, N.M.A., & Ernawati, A. 1992. Bioteknologi Tanaman. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Pusat Antar Universitas Bioteknologi, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Yuliarti, N. (2010). Kultur Jaringan Tanaman Skala Rumah Tangga. Yogyakarta: Lily Publisher.

Zahara M, Datta A, Boonkorkaew P, & Mishra A. (2017). The effects of different media, sucrose concentrations and natural additives on plantlet growth of Phalaenopsis Hybrid ‘Pink’. Braz. arch. biol. technol. Vol. 60 May 11.

Zulkarnain. 2009. Kultur Jaringan Tanaman. Bumi Aksara. Jakarta.

Downloads

Published

2024-06-30

Issue

Section

Articles