Library anxiety pada mahasiswa baru penyandang disabilitas tunanetra di Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
DOI:
https://doi.org/10.18592/pk.v12i2.12921Keywords:
kecemasan perpustakaan, perpustakaan, perpustakaan universitas, tunanetraAbstract
Kecemasan sering muncul ketika berada di sebuat tempat yang dirasa asing atau baru ia temui. Library anxiety adalah kondisi di mana pemustaka merasakan ketidaknyamanan, rasa tidak aman, ketidakmampuan dan pikiran negatif lainnya sehingga dapat menghambat kemampuan saat melakukan penelusuran di perpustakaan. Library anxiety juga dapat dialami oleh seluruh mahasiswa, tidak terkecuali mahasiswa baru penyandang disabilitas Tunanetra. mahasiswa baru penyandang disabilitas tunanetra juga dapat mengalami rasa cemas, tidak hanya dari internal diri mereka sendiri, melainkan juga dipengaruhi oleh faktor sosial disekitar mereka, termasuk dalam lingkungan perpustakaan. Penelitian ini mebahas tentang kecemasan perpustakaan yang dialami mahasiswa baru penyandang disabilitas tunanetra di Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini merupakan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini data primer dan dat sekunder. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa dari Sembilan faktor yang ditanyakan berdasarkan teori mellon dan Bostick terdapat lima faktor yang ditemukan mengalami kecemasan dan empat tidak ditemukan mengalami kecemasan. Adapun faktor yang mengalami Library Anxiety: The size of library, a Lack of knowledge about where things were located, Affective barriers, Library knowledge barriers, Mechanical and technological barriers. Faktor yang tidak menyebabkan kecemasan perpustakaan: How to begin, what to do, Barriers with staf, Library comfort barriers.References
Aprilia mardiastuti. (2018). Peran perpustakaan dalam mengatasi library anxiety pada pemustaka perpustakaan perguruan tinggi. Media Informasi, XXVII.
https://www.academia.edu/40302443/PERAN_PERPUSTAKAAN_DALAM_MENGATASI_LIBRARY_ANXIETY_PADA_PEMUSTAKA_PERPUSTAKAAN_PERGURUAN_TINGGI
Basuki, S. (1993). Pengantar Ilmu Perpustakaan. Gramedia pustaka utama.
Bostick, S. . (1992). The development and validation of the library anxiety scale. Wayne State Univeristy. https://www.semanticscholar.org/paper/The-development-and-validation-of-the-Library-Scale-Bostick/0000d06e1468525fc255ddd399a6dd2330b63ecb#related-papers
C. Anjaline et.al., C. A. et. al. . (2017). An Analytical Study on Library Anxiety of Undergraduate Students in Arts , Science Colleges in Tamilnadu. International Journal of Library Science and Research, 7(4), 63–68. https://doi.org/10.24247/ijlsraug20179
Carlile, H. (2007). The implications of library anxiety for academic reference services: A review of literature. Australian Academic and Research Libraries, 38(2), 129–147. https://doi.org/10.1080/00048623.2007.10721282
Chaudhari, B. H. (2018). THE ROLE OF LIBRARY IN HIGHER EDUCATIO. Scholarly Research Journal for Humanity Science & English Language, 6(26). https://doi.org/10.21922/srjhsel.v6i26.11849
Dewi, N. R., Iman, D., Farsya, F. A., Nursyifa, Z. A., & ... (2024). Mengurai Library Anxiety: Bagaimana Hal Ini Mempengaruhi Minat Baca Mahasiswa? Jurnal Pendidikan …, 8, 15611–15617. https://www.jptam.org/index.php/jptam/article/view/14603%0Ahttps://www.jptam.org/index.php/jptam/article/download/14603/11178
Diyas Adi Pratama. (2018). LIBRARY ANXIETY MAHASISWA BARU DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA : STUDI KUALITATIF DENGAN METODE GROUNDED THEORY Oleh : Diyas Adi Pratama 1. Ilmu Informasi Dan Perpustakaan, 1–17. http://repository.unair.ac.id/id/eprint/74767
Endang Fatmawati. (2019). Kecemasan pemustaka: salah satu penyebab rendahnya tingkat fisik kunjungan ke perpustakaan. Media Pustakawan, Vol. 26,(No 1), Hal. 52-59.
Fatmawati, R., & Zulaikha, S. R. (2022). Library Anxiety Mahasiswa Asing Di Perpustakaan. Baca: Jurnal Dokumentasi Dan Informasi, 43(1), 43. https://doi.org/10.14203/j.baca.v43i1.781
Fidhzalidar, M. G. (2015). Tingkat Kecemasan Sosial pada Anak yang Mengalami Cacat Fisik di YPAC. Psychology Forum UMM, 978–979. https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Tingkat+Kecemasan+Sosial+pada+Anak+yang+Mengalami+Cacat+Fisik+di++YPAC+&btnG=#d=gs_qabs&t=1696514320025&u=%23p%3DrF-AQoRnl0cJ
Hartman, S. (2009). Overcoming Library Anxiety. ESource for College Transition, 6(5), 1–11.
Ida F. Priyanto. (2014). Library Anxiety (Kegalauan dalam Perpustakaan): Teori, Perilaku dan Peran Perpustakaan. Prosiding FKP2TN 5.
Irvall, B., & Nielsen, G. S. (2005). Access to libraries for persons with disabilities - Checklist. IFLA Professional Reports, 89, No. 89, 1-17.
Jiao, Q. G., Onwuegbuzie, A. J., & Lichtenstein, A. A. (1996). Library anxiety: Characteristics of “at-risk” college students.
Library and Information Science Research, 18(2), 151–163. https://doi.org/10.1016/S0740-8188(96)90017-1
Kampen, D. J. Van. (2003). Library Anxiety, The Information Search Process and Doctoral Use of The Library. University of Central Florid.
Mellon, C. A. (1986). Library anxiety: A grounded theory and its development. College and Research Libraries, 76(3), 276–282. https://doi.org/10.5860/crl.76.3.276
Praja, B. A., & Kusuma, D. D. (2024). Tingkat library anxiety mahasiswa terhadap pemanfaatan layanan jurnal elektronik (studi pada perpustakaan universitas brawijaya). Juremi: Jurnal Riset Ekonomi, 3(6), 713–728.
Purwanto, H. (1998). Diklat Ortopedegogik Umum. FIP Universitas Negeri Yogyakarta.
Putra, N. (2013). Penelitian Kualitatif IPS. Remaja Rosdakarya.
Rahmawati, I., & Prabowo, T. T. (2019). Evaluasi Layanan Difabel Tunanetra di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sleman. Media Pustakawan, 26(4), 321–328.
Ravena, R., & Dewi, A. O. P. (2021). Library Anxiety pada Mahasiswa Tingkat Akhir: Studi Kualitatif di UPT Perpustakaan Politeknik Negeri Semarang. Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, Dan Informasi, 5(4), 527–542. https://doi.org/10.14710/anuva.5.4.527-542
Sari, F. K. (2019). Upaya perpustakaan dalam mengatasi library anxiety pada mahasiswa di Perpustakaan Digital Universitas Negeri Yogyakarta. Repository UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 1–82. http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37054
Świgoń, M. (2011). Library anxiety among Polish students: Development and validation of the Polish Library Anxiety Scale. Library and Information Science Research, 33(2), 144–150. https://doi.org/10.1016/j.lisr.2010.09.003
Toelle, E. (2021). Information Barriers. Microsoft 365 Compliance, 197–211. https://doi.org/10.1007/978-1-4842-5778-4_7
Wahyuni, M. (2015). PERAN PUSTAKAWAN SEBAGAI PENYEDIA INFORMASI Oleh: Mutiara Wahyuni. Iqra, Jurnal, 09(02), 39–53. http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/iqra/article/viewFile/73/225
Widodo. (2018). Mengklasifikasi dan Menentukan Tajuk Subjek Bahan Perpustakaan. Pustakawan Madya UPT Perpustakaan Universitas Sebelas Maret, 4, 1–13.
Yuliana, C. P., & Syahputra, H. (2022). Pengaruh Transformasi Digital terhadap Library Anxiety di UPT. Perpustakaan UIN Ar-Raniry Banda Aceh. JIPIS: Jurnal Ilmu Perpustakaan Dan Informasi Islam, 1(1), 54. https://doi.org/10.31958/jipis.v1i1.5958
Yusrawati. (2016). Peran Pustakawan dalam Menghadapi Library Anxiety di Perpustakaan Perguruan Tinggi. Jupiter, XV(1), 45–54.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Muhamad Abdurokhim, Nurdin Laugu
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Copyright (c) Author (s)
Pustaka Karya: Jurnal Ilmiah Ilmu Perpustakaan dan Informasi is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Articles published in Pustaka Karya are licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and Pustaka Karya.
- Copyright on articles is retained by the respective author(s), without restrictions. A non-exclusive license is granted to Pustaka Karya to publish the article and identify itself as its original publisher, along with the commercial right to include the article in a hardcopy issue for sale to libraries and individuals.
- By publishing in Pustaka Karya, authors grant any third party the right to use their article to the extent provided by the Creative Commons Attribution 4.0 International license.