BETWEEN ART AND FAITH: EXPLORING SPIRITUAL EXPRESSIONS IN CONTEMPORARY MUSLIM ART

Authors

  • Dian Nur Anna UIN Sunan Kalijaga
  • Maryono UIN Sunan Kalijaga

DOI:

https://doi.org/10.18592/khazanah.v23i1.16533

Keywords:

Spiritual Expression, Muslim Artists, Art Works, the Contemporary Era

Abstract

This research explores the spiritual expressions of Muslim artists in contemporary paintings. In this era, Muslim artists often pursue art for art's sake, influenced by their background and spirituality. Though these are not always visible, they embed Islamic values into their work. The study uses a qualitative approach, analyzing data through Sayyed Hossein Nasr's spirituality theory and Kuntowijoyo. Findings show that Muslim artists, especially in Yogyakarta, expand their expertise to create appreciated works. About 28.57% focus on religious themes, 28.57% depict the universe, humanity, and religion, and 28.57% focus on the universe and humanity. Artists create with spiritual awareness, guided by their abilities. Those with higher education tend to be more deliberate in their choices. In Yogyakarta, 85.71% is for livelihood, 100% for artistic expression, and 28.57% for socio-political purposes. Driven by various motivations, Muslim artists contribute to society. The government, society, and art figures can collaborate toward a just, prosperous society.

References

Abdullah, Amin. Falsafah Kalam di Era Postmodernisme, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1995.

Abdullah, M. Amin, Studi Agama: Normativitas atau Historisitas?,Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1966.

Abdullah, M. Ma’ruf, Manajemen Berbasis Syari’ah, Yogyakarta: Aswaja Pressindo, 2012.

Adeney-Risakotta, Bernard, “Civil Society dan Abrahamic Religion”, dalam Djaka Sotopo (eds.), Civil Society dan Abrahamic Religions, Yogyakarta: UKDW, 2000.

Ahmed, Akbar S, Postmodernisme: Bahaya dan Harapan Bagi Islam, Bandung: Mizan, 1993.

Akademik, Pokja, Kerangka Dasar Keilmuan dan Pengembangan Kurikulum, Yogyakarta: Pokja Akademik UIN Sunan Kalijaga, 2006.

al-Faruqi, Ismail Raji and Lois Lamya al-Faruqi, The Cultural Atlas of Islam, New York: Macmillan Publishing Company, 1986.

al-Faruqi, Ismail Raji, Seni Tauhid: Esensi dan Ekspresi Estetika Islam, terj. Hartono Hadikusumo, Yogyakarta: Bentang, 1999.

Al-Fayyadl, Muhammad, “Realisme Eksistensial Emha”, dalam Jawa Pos. Minggu (12 Juni): 6, 2005.

Alfian, Politik, Kebudayaan dan Manusia Indonesia, cet. ke-2, Jakarta: LP3ES, 1981.

_____, Persepsi Masyarakat tentang Kebudayaan, Jakarta: PT Gramedia, 1985.

_____. “Pengantar Menyelami Al-Aql Al-Rusydiyah dalam Studi Islam”, dalam Ibn Rusyd, Mendamaikan Agama dan Filsafat: Kritik Epistemologi Dikotomi Ilmu, terj. Aksin Wijaya, Yogyakarta: Ibnu Rusyd-Tsawrah Institute, Pilar Media, 2005.

_____. “Catatan Mata Kuliah Agama Budaya dan Science”, dalam Kuliah, Yogyakarta: Program Doktor UIN Sunan Kalijaga, 2005.

Al-Attas, Syed Muhammad Abdullah, M. Amin, Studi Agama: Normativitas atau Historisitas?,Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1966.

Alatas, Naquib. Islam and the Philosophy of Science, terj.Saiful Muzani, Bandung: Mizan, 1995.

al-Faruqi, Ismail Raji and Lois Lamya al-Faruqi, The Cultural Atlas of Islam, New York: Macmillan Publishing Company, 1986.

al-Faruqi, Ismail Raji, Seni Tauhid: Esensi dan Ekspresi Estetika Islam, terj. Hartono Hadikusumo, Yogyakarta: Bentang, 1999.

Al-Fayyadl, Muhammad, “Realisme Eksistensial Emha”, dalam Jawa Pos. Minggu (12 Juni): 6, 2005.

Alfian, Politik, Kebudayaan dan Manusia Indonesia, cet. ke-2, Jakarta: LP3ES, 1981.

_____, Persepsi Masyarakat tentang Kebudayaan, Jakarta: PT Gramedia, 1985.

Alisjahbana, Sutan Takdir. Indonesian Language and Literature: Two Essays, New Heaven, Conn.: Yale University,1962.

_____ , Antropologi Baru. Jakarta: Dian Rakyat, 1986.

Sutan Takdir Alisjahbana, Indonesian Language and Literature: Two Essays, New Heaven, Conn.: Yale University,1962.

_____. “Jadilah Manusia Modern!”, Wawasan, Edisi III, Maret 1979: 30-33.

_____, “Tugas Ilmu, Agama dan Seni dalam Krisis Poros Sejarah dewasa Ini, dalam Ilmu dan Budaya, No. 1 Th. XII (Oktober) 1989: 2-16.

_____. “Kerja Lebih Keras dan Raih yang Terdepan”, Prisma, Februari, 1991: 62-66.

Ambari, Hasan Muarif. Menemukan Peradaban: Jejak Arkeologis dan Historis Islam Indonesia. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1998.

Anwar, Choiril. “Catatan Mata Kuliah Agama Budaya dan Science”, dalam Kuliah, Yogyakarta: Program Doktor UIN Sunan Kalijaga, 2005.

Apostolos-Cappadona, Diane (ed.), Art, Creativity, and The Sacred (New York: The Crossroad Publishing Company, 1984). Asy'arie, Musa. Filsafat Islam: Sunnah Nabi Dalam Berpikir, Yogyakarta:LESFI: 2001.

Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta, 1998.

Baiquni, Achmad. Al-qur’an Ilmu Pengetahuan dan Tehnologi.Yogyakarta: PT Bhakti Primayasa, 1995.

Baiquni dkk, N.A Indeks al-Qur’an:Cara Mencari Ayat al-Qur’an, Surabaya: Penerbit Arloka, 1996.

Bakar, Osman. Hirarki Ilmu: Membangun Rangka-Pikir Islamisasi Ilmu, Bandung: Mizan, 1997.

_____. “Science and the Sacred Responses to Golshani and Clayton”, International Conference on “Religion & Science in the Post-Colonial World”, Yogyakarta: Center for Religious and Cross-cultural Studies UGM dan Templeton Foundation USA, 2-5 Januari 2003.

Barbour (ed), Ian G. Science and Religion: New perspectives on the Dialogue, London: SCM Press LTD, 1968.

Barbour, Ian G. Issues in Science and Religion, London, New York: Harper Torchbooks, 1968.

_____.Myths, Models and Paradigms: The Nature of Scientific and Religious Language, London: SCM Press LTD, 1974.

_____. Religion in An Age of Science, London: SCM Press, 1990.

_____. When Science Meets Religion: Enemies, Strangers, or Partners?, San Francisco: HarperSanFrancisco, 2000.

_____. Juru Bicara Tuhan: Antara Sains dan Agama, Bandung: Mizan, 2002.

_____. Nature Human Nature, and God (Manusia, Alam dan Tuhan: Menyepadukan Sains dan Agama), pengantar Armahedi Mahzar, Bandung: Mizan, 2005.

Beit-Hallahmi, B., & Argyl, M.(1997). The Psychology of Religious Behaviour, Belief and Experience.London and New York: Routledge.

Benjamin, A. Cornelius. Introduction to The Philosophy of Science, New York: The Macmillan Co., 1937.

Campbell, N. R. Physics, the Elements, Cambridge: Cambridge University Press, 1920.

Cantor, Geoffrey dan Chris Kenny, “ Barbour’s Fourfold Way: Problems With His Taxonomy of Science Religion Relationship”, Zygon, Vol . 36, No.4: 768-769. December 2001.

Clark, Walter Houston. The Psychology of Religion. An Introduction to Religious Experience and Behaviour. New York: The MacMillan Company, 1968.

Daradjat, Zakiyah. Ilmu Jiwa Agama. Yogyakarta: Bulan Bintang, 1984.

Departeman Pendidikan dan Kebudayaan. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1997.

Eliade, Mircea. The Encyclopedia of Religion. New York: Simon & Schuster Macmillan, 1993.

Eriyanto. Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: PT.LkiS Pelangi Aksara, 2008.

Faruk, “Sastra Islam Dalam Dua Sistem Nalar: Kasus Sastra Melayu/Indonesia”, dalam Ahmad Tohari, D. Nawawi Imron, Faruk dkk, Sastra dan Budaya Islam Nusantara (Dialektika Antarsistem Nilai), (Yogyakarta: SMF Adab IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 1998.

------, “Sastra Sebagai Produk dan Produsen Kebudayaan: Sebuah (De-) Konstruksi”, dalam BULAK Jurnal Sosial dan Budaya Universitas Gadjah Mada, Volume 6, Desember 2012

Gie, The Liang. Filsafat Keindahan. Yogyakarta: PUBIB, 1996.

Hendropuspito, O.C.,1983. Sosiologi Agama . Yogyakarta: Kanisius.

Jalaluddin, Psikologi Agama (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2008Mappiare, Andi. Psikologi Orang Dewasa.Surabaya: Usaha nasional, 1983.

M. Parera (penyunting), Frans. Tokoh Seni dan Profesional: Pribadi-Pribadi Pembuka Cakrawala (Jakarta: PT.Kompas Media Nusantara, 2000)Marzuki, Ismail. Musik, Tanah Air dan Cinta. Jakarta: Pustaka LP3ES Indonesia, 2005.

Miles, M.B. dan Hurbernman, A.M. 1992. Analisis Data Kualitatif. Alih Bahasa Rohidi Tj.R. Jakarta : Universitas Indonesia.

Moleong, Lexy J. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009.

Ahmadpour, Ali and Behrouz Muhamadimufared, “A Critical Review of the Function of Islamic Art in Theosophy and Spirituality from Sayyed Hossein Nasr's Perspective", Journal of New Intellectual Research, Volume 7, No. 14, March 2023.

Nusjirwan, E.Z. Jusuf .“Aspirasi”, Ensiklopedi Nasional Indonesia, Jilid 2. Jakarta: P.T. Cipta Adi Pustaka, 1988.

Paloutzian,R.F.1996. Invitation to Psychology of Religion. Boston: Allyn and Bacon.

Pradopo, Rahmad Djoko. Prinsip-prinsip Kritik Sastra,Yogyakarta:Gadjah Mada University Press, 2003.

Rahmat, Jalaluddin. Psikologi Agama. Sebuah Pengantar. Bandung: Mizan, 2004.

Rusli, Said.”Kepentingan Mapan”, Ensiklopedi Nasional Indonesia, Jilid 8. Jakarta: PT. Cipta Adi Pustaka, 1990.

Salamun dkk., Persepsi Tentang Etos Kerja Kaitannya Dengan Nilai Budaya Masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta (Yogyakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1995), hlm. 43.

Sarwiningsih, Nining, “Grota Azzura Sebuah Roman Multinilai”, dalam Ilmu dan Budaya, No. 10 1985: 747-757.

Sarwono, Sarlito Wirawan. Teori-Teori Psikologi Sosial. Jakarta: Rajawali, 1984.

Severin, Werner J. Teori Komunikasi; Sejarah, metode, dan terapan di media massa .Yogayakarta: Kencana, 2007.

Sinar Grafika, Redaksi. UU SISDIKNAS (Sistem Pendidikan Nasional)2003 (UU RI No. 20 TH. 2003),Cetakan ke-4 (Jakarta: Sinar Grafika, 2007)

Shadly (pemimpin redaksi umum), Hassan. Ensiklopedi Indonesia, Jakarta: Penerbit Buku Ichtiar Baru Van Hoeve, 1980.

Spilka, B. The Psychology of Religion. An Empirical Approach. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall Inc., 1985.

_________at al, The Psychology of Religion. An Empirical Approach. Third Edition. New York, London: The Guilford Press, 2003

Sudjana, Nana. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya, 1993.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: CV Alfabeta, 2006.

Sugiono. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung:Penerbit Alfabeta, 2011.

Sulasman dan Setia Gumilar, Teori-teori Kebudayaan: Dari Teori Hingga Aplikasi (Bandung: Penerbit Pustaka Setia, 2013

Suharmono, “Pertemuan Budaya Belanda Pra-kemerdekaan Dalam Novel Student Hijo Karya Marco Kartodikromo Sebuah Pandangan Interkulturalisme”, dalam BULAK Jurnal Sosial dan Budaya Universitas Gadjah Mada, Volume 6, Desember 2012

Sunjata, Soedarsono, Retno Astuti dan I.W. Pantja. Aspek Ritual dan Kreativitas dalam Perkembangan Seni di Jawa. Yogyakarta: Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Nusantara (Javanologi) Direktorat Jenderal Kebudayaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1985.

Jujun S. Suriasumantri, Filsafat Ilmu: Sebuah Pengantar Populer (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1998.

Rusli, Said. ”Kepentingan Mapan”, Ensiklopedi Nasional Indonesia, Jilid 8 (Jakarta: PT. Cipta Adi Pustaka, 1990

Sudiarja, SJ, A. Rohani, No.08, Tahun ke-58, Agustus 2011

Sutopo, H.B. (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta: UNS Press.

Sutrisno, Mudji. Teks-Teks Kunci Estetika Filsafat Seni . Yogyakarta: Galang Press, 2005.

Wulf, D.M.1997. Psychology of Religion.Classic and Contemporary. Second Edition. New York: John Wiley& Sons, Inc.

Tasmara, Toto. Etos Kerja Pribadi Muslim (Jakarta: Dana Bhakti Wakaf, 1995)Teeuw, A. Membaca dan Menilai Sastra. Jakarta: Gramedia, 1991.

Tilaar, H.A.R. Manajemen Pendidikan Nasional.Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 1999.

Tokoh Indonesia.com, “Affandi (1907-1990) Maestro Seni Lukis Indonesia”, diakses pada hari Rabu, 2 Juni 2010.

Yudoseputro, Wiyoso. Pengantar Seni Rupa Islam di Indonesia. Bandung: Angkasa, 1986.

Downloads

Published

2025-07-31

How to Cite

Nur Anna, D., & Maryono. (2025). BETWEEN ART AND FAITH: EXPLORING SPIRITUAL EXPRESSIONS IN CONTEMPORARY MUSLIM ART. Khazanah: Jurnal Studi Islam Dan Humaniora, 23(1), 44–73. https://doi.org/10.18592/khazanah.v23i1.16533

Issue

Section

Articles