Reconceptualization of Islamic Financing through Zakat, Waqf, and Green Sukuk: Integrating Fintech, Hybrid Instruments, and Impact Assessment for Sustainable Development
Keywords:
Fintech, Hybrid Islamic Finance, Sustainable DevelopmentAbstract
Sustainable development demands a financing system that is not only economically efficient but also fair, transparent, and socially as well as environmentally impactful. This study reconceptualizes Islamic financing through the integration of zakat, waqf, and green sukuk within the framework of hybrid Islamic finance instruments supported by financial technology (fintech) innovation. These instruments have traditionally operated separately, with zakat as a redistribution mechanism, waqf as a passive social asset, and green sukuk as a market-based investment, resulting in a fragmented Islamic financing ecosystem. Through a conceptual and descriptive approach, this study proposes an integrative model that links Islamic social finance with productive investment tools aligned with the Sustainable Development Goals (SDGs). Technological innovations such as blockchain, big data analytics, and impact assessment tools are proposed to enhance transparency, accountability, and real-time impact measurement. The expected outcome is the establishment of an ethical, inclusive, and innovative Islamic financing model that strengthens the role of Islamic economics in the green economy era. This reconceptualization aims to introduce a new paradigm of Islamic finance that emphasizes sustainable value creation and resilience to global challenges.References
Al Arif, M. N. (2013). Optimalisasi Peran Zakat dalam Memberdayakan Perekonomian Umat. ULUL ALBAB Jurnal Studi Islam, 1-15.
Angrahita Grahesti, D. F. (2022). Green Sukuk: Investasi Hijau Berbasis Syariah dalam Mewujudkan Ketahanan Terhadap Perubahan Iklim di Indonesia. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 3374-3382.
Anisa Maisyarah, M. Z. (2024). Zakat Distribution Management: A Systematic Literature Review. International Journal of Islamic Studies, 95:108.
Arifin, N. R. (2020). Manajemen Wakaf Sebagai Pembiayaan Barang Publik Dan Barang Publik Dan Barang Publik Campuran Di Indonesia. Ar-Ribhu : Jurnal Manajemen Dan Keuangan Syariah, 246-264.
Beik, I. S. (2011). Memperkuat Peran Sukuk Negara Dalam Pembangunan Ekonomi Indonesia. Jurnal Ekonomi Islam Al -Infaq, 67-72.
Cicih Maryati, A. K. (2025). Analisis Model Bisnis Fintech Payment Syariah Berbasis Zakat dan Wakaf. SANTRI : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam , 10-32.
Evi Noor Aliyah, R. A. (2025). Zakat, Wakaf, dan Stabilitas Moneter: Perspektif Ekonomi Islam untuk Masa Depan Berkelanjutan. Jurnal Ilmiah Keislaman dan Kemasyarakatan, 122-140.
Fauqah Nuri Aini, J. (2025). Blockchain Sebagai Solusi Transparansi Dalam Keuangan Syariah. Socius: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial , 494-498.
Habibullah, M. &. (2023). Developing a conceptual Shari’ah framework of green sukuk for Bangladesh: Its implications on social welfare by realizing SDGs. Journal of Islamic Finance, 73-82.
Hejazziey, D. (2011). Zakat Sebagai Sumber Investasi. Al-Iqtishad, 209-226.
Huril A’ini, I. A. (2024). “Keuangan Islam sebagai Katalisator Green Economy: Menuju Pencapaian SDGs dalam Kerangka Maqashid Syariah” . Jurnal Politik dan Sosial Kemasyarakatan , 517:528 .
Karina Yunitasari, N. P. (2024). Pengaruh Teknologi Dalam Perkembangan Perekonomian Syariah. Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu, 39-42.
Kholiq, N. (t.thn.). WAKAF HIJAU: INOVASI KEUANGAN ISLAM UNTUK LINGKUNGAN BERKELANJUTAN. 155–170.
Lutfiatun Qoriah, I. S. (2025). Peran Fintech dalam Mendorong Transaksi Berkelanjutan dan Investasi Hijau Global. CEMERLANG: Jurnal Manajemen dan Ekonomi Bisnis, 80-90.
Mariska, V. (2024). Fintech sebagai Solusi Inovatif untuk Meningkatkan Efisiensi dan Aksesibilitas Layanan Keuangan Syariah. SANTRI : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam , 231-238.
Mochammad Arif, &. B. (2014). The Significance of Waqf for Economic Development The Significance of Waqf for Economic Development. Munich Personal RePEc Archive, 81144.
Noor, M. (2022). Blue Sukuk: Strategi Dan Konsep Pembiayaan. Jurnal Pajak Dan Keuangan Negara (PKN), 414-426.
Nur Salam, A. &. (2023). INTEGRATION OF GREEN SUKUK AND CASH WAQF LINKED SUKUK FOR FINANCING AGRICULTURE SUSTAINABLE. Asy-Syari’ah, 345–364.
Nurbiyanto, N. &. (2020). Surat Berharga Syariah Negara Berbasis Proyek Pada Kementrian Agama : Alternatif Pembiayaan Infrastruktur Pemerintah. Jesya (Jurnal Ekonomi & Ekonomi Sayriah, 320-329.
Pratama, M. R. (2023). Shauqi Aditya Khalis, Nurhayati Harahap, “Konsep Pendanaan Syariah: Optimalisasi Zakat, Wakaf dan Sukuk Sebagai Pendanaan Pembangunan Ekonomi. JEKSya: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah, 538:548.
Qanita, A. (2023E). CASH WAQF LINKED GREEN SUKUK: ANALYSIS OF HYBRID CONTRACT BASED ON FIQH MUAMALAH PERSPECTIVE. Jurnal Ekonomika dan Bisnis Islam, 19-34.
Ramadayanti, R. S. (2018). Peran Sukuk Negara dalam Pembiayaan Infrastruktur . Al-Tijary, 155-176.
Reggina Chaerunnisa, N. A. (2025). Zakat dalam Islam: Pengertian, Hukum, Jenis, Syarat, dan Ketentuan Lengkap. Tadhkirah, 233-242.
Shaikh, S. A. (2017). Application of waqf for social and development finance. ISRA International Journal of Islamic Finance, 5-14.
Sofiyana, M. (2025). Analisis Peran Manajemen Keuangan Syariah Dalam Mendorong Keuangan Berkelanjutan. Jurnal Manajemen Bisnis Syariah, 57-73.
Sulistiara Putri, N. F. (2025). INTEGRASI TEKNOLOGI BLOCKCHAIN DALAM KEUANGAN SYARIAH: TINJAUAN LITERATUR ATAS SOLUSI DESENTRALISASI YANG SESUAI SYARIAH. Jurnal Akuntansi, Keuangan, Perpajakan dan Tata KelolaPerusahaan , 1134:1140.
Surati Surati, S. F. (2022). MANAGEMENT AND POTENTIAL FOR DEVELOPING WAKAF PRODUCTIVITY. Indonesian Journal of Islamic Economics and Finance, 82-94.
Syafiq, A. (. (2018). Pemanfaatan Dana Wakaf Tunai Untuk Pembiayaan Pembangunan Infrastruktur . ZISWAF : Jurnal Zakat Dan Wakaf , 25-39.
Wahyudi, -M. B. (2023). ANALISIS PENGARUH PENGGUNAAN TEKNOLOGI BLOCKCHAIN DALAM TRANSAKSI KEUANGAN PADA PERBANKAN SYARIAH. I'thisom: Jurnal Ekonomi Syariah, 43:54.
Zainuddin, U. I. (2020). Peran Zakat Dan Wakaf Dalam Pembangunan Ekonomi Umat Prespektif Ekonomi Islam. Jurnal Studi Islam, 202-234.