KATALOGISASI DAN KLASIFIKASI
Peranannya dalam Sistem Temu Kembali Informasi “Information Retrieval System”
pada Perguruan Tinggi
Oleh:
Laila Rahmawati*
ABSTRAK
Perpustakaan merupakan sistem informasi yang berfungsi menyediakan dan menyampaikan informasi yang terdapat dalam koleksinya. Salah satu kegiatan pokok dalam rangkaian kegiatan sistem temu kembali informasi dari koleksi yang dimiliki perpustakaan adalah pengolahan bahan pustaka yang sering dikenal dengan istilah katalogisasi. Terdapat dua kegiatan utama dalam katalogisasi (pengatalogan) yaitu : Katalogisasi deskriptif dan katalogisasi subjek. Katalogisasi/pengatalogan deskriptif, meliputi deskripsi bibliografi dan penentuan tajuk entri utama dan tajuk entri tambahan. Katalogisasi Subyek meliputi klasifikasi dan penentuan tajuk subyek
Kata kunci: katalogisasi, klasifikasi, temu kembali informasi
DAFTAR PUSTAKA
Darmono, Manajemen dan Tata Kerja Perpustkaan Sekolah, Grasindo PT Gramedia Widiasrana, Jakarta:2001.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2006.
Hamakonda, Towa P. & Tairas, JNB. Pengantar klasifikasi persepuluhan Dewey,. Jakarta : Gunung Mulia, 1995.
Lautan B. Doyle, International Retrieval and Processing, Melville Publishing, Los Angeles:1975
Masykuri, Ahmad dan Upriyadi, Pengolahan bahan Pustaka: Bahan Ajar diklat puatakawan tingkat ahli (Alih Jalur), Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2005.
P. Sumardji, Mengelola Perpustakaan, Kanasius, Yogyakarta, Cet.11, 1991.
Sulistiyo-Basuki, Pengantar Ilmu Perpustakaan, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta:1991.
Upriyadi, Klasifikasi dan Tajuk Subyek : Bahan Ajar diklat calon pustakawan tingkat ahli (Alih Jalur), Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 200. , h. 3.
Zen, Zulfikar. Klasifikasi Desimal Dewey : buku kerja. Depok : Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, 2004.
Full Issue
View or download the full issue |
Table of Contents
Articles
Laila Rahmawati
![]() |
|