REVITALISASI FIKIH UNTUK KONSERVASI LINGKUNGAN HIDUP

Authors

  • Sukarni Sukarni dosen tetap pada Fakultas Syariah IAIN Antasari Banjarmasin

DOI:

https://doi.org/10.18592/khazanah.v8i1.3018

Keywords:

Ijtihad, deduktif, induktif, istinbaty, istiqra’i

Abstract

Fikih sering dituduh tertinggal untuk menyahutiFikih sering dituduh tertinggal untuk menyahuti masalah-masalah sosial karena secara tradisional lebih berorientasi sufustik dan tekstual dogmatis. Keadaan ini diperparah dengan kajian-kajian fikih yang hanya menggunakan metode deduktif istinbathi, sehingga hasilnyapun tampak sebagai undukan fatwa yang berorientasi kemasa lalu, tidak menjangkau masa sekarang dan akan datang. Fikih sebenarnya akan berdaya saing dalam memberikan konsep-konsep untuk memecahkan masalah-masalah sosial, termasuk problema krisis lingkungan. Keberdayaan fikih itu akan tampak bila kajian- kajiannya diproyeksikan untuk menjawab masalah-masalah sosial yang ril terjadi dengan pendekatan induktif. Oleh karena itu, pendekatan deduktif doktriner dalam berijtihad dilakukan hanya sebagai langkah awal dan mesti dilanjutkan dengan pendekatan induktif istiqara‘i. Pendekatan induktif istiqra’i meniscayakan semua problem sosial, termasuk masalah krisis lingkungan dapat dijawab oleh ajaran fikih

References

A. Qadir Gassing, Etika Lingkungan dalam Islam, (Jakarta: Pustaka Mapan, 2007).

Ali Hasaballah, Usul al-Tasyri' al-Islamiy, (Mesir : Dar al-Ma'arif, 1971).

Abdul Wahab Khallaf, 'Ilm Usul al-Fiqh, (Kuwait : Dar al- Kuweitiyah, t.t.).

Abu Abdillah Muhammad bin ‘Umar ar-Razi, Mafatih al- Gaib Juz 9 (Maktabah Syamilah Vol. 2, 2000)

Abu al-Fida Isma’il bin ‘Umar bin Kas|ir, Tafsir al- Qur’an al-‘Azim Juz 6 (Maktabah Syamilah Vol. 2,2000).

Abu al-Qasim Mahmud bin ‘Amr bin Ahmad az- Zamahsyari Jar Allah, Al-Kasysyaf juz 5 (Maktabah Syamilah Vol. 2, 2000).

Ahmad ibn Abi al-A'la al-Qarafi, Syarh Tanqih al-Fusul fi Ikhtisar al-Mahsul, (Mesir : Dar al-Fikr, 1973).

Ahmad ibn Hanbal, Musnad Ahmad ibn Hanbal, (Mesir: Dar al-Fikr, t.t.).

Ahmad Syafi’i, SJ, Fiqh Lingkungan: Revitalisasi Ushul al-Fiqh untuk Konservasi dan Restorasi Kosmos, Makalah The 9th Annual Conference on Islamic Studies (ACIS) (Surakarta: 2-5 November 2009).

Ali Yafie, Merintis Fikih Lingkungan Hidup, Jakarta Selatan, yayasan Amanah, 2006.

Al-Lu’lu wa al-Marjan, Hadits No. 1001.

Al-Mahalli dan As-Suyuti, Tafsir al-Jalalain Juz 2 (Maktabah Syamilah Vol. 2, 2000).

Alwi Shihab, Islam Inklusif, Bandung, Mizan, 1998.

Hadi S. Alikodra, Konservasi Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Bogor: Fakultas Kehutanan IPB, 2009).

Ibn al-Jawzi, Zad al-Masir Juz 5 (Maktabah Syamilah Vol. 2, 2000).

Ibnu Hajar al-Haitami, Tuhfat al-Minhaj ‘ala Syarh al- Minhaj, VI, (Beirut: Dar al-Fikr, t.t.).

Ibrahim bin ‘Umar bin Hasan ar-Ribat bin ‘Ali bin Abi Bakr al-Biqa’i , Nazm ad-Durar fi Tanasub al- Ayat wa as-Suwar (Maktabah Syamilah Vol. 2, 2000).

Ibrahim bin ‘Umar bin Hasan ar-Ribat bin ‘Ali bin Abi Bakr al-Biqa’i , Nazm ad-Durar fi Tanasub al- Ayat wa as-Suwar Juz 6 (Maktabah Syamilah Vol. 2, 2000).

How to Cite

Sukarni, S. (2019). REVITALISASI FIKIH UNTUK KONSERVASI LINGKUNGAN HIDUP. Khazanah: Jurnal Studi Islam Dan Humaniora, 8(1), 474–517. https://doi.org/10.18592/khazanah.v8i1.3018

Issue

Section

Articles